Data Sektor Tenaga Kerja Amerika Serikat Memburuk

Data NFP telah dirilis dan terlihat bahwa lowongan pekerjaan di Amerika Serikat kembali turun dibawah ekspektasi. 136.000 data NFP dirilis dan turun cukup signifikan dibandingkan dengan bulan sebelumnya 168.000, dengan tidak ada kenaikan dalam upah.

Data sector tenaga kerja Amerika Serikat yang terbaik ada pada data tingkat pengangguran yang turun menjadi 3,5% dan terkuat selama 50 tahun terakhir. Rendahnya tingkat pengangguran ini tentunya tidak akan membantu penguatan US Dollar karena secara umum sector tenaga kerja tidak berada dalam keadaan yang baik mengingat sector industry dan bisnis di Amerika Serikat mempunyai kendala yang cukup signifikan akhir kahir ini.

Keadaan ini tentunya akan menimbulkan perlambatan ekonomi Amerika Serikat kedepannya, sehingga ekspektasi pelaku pasar atas penurunan suku bunga The Fed yang akan dirilis pada tanggal 30 Oktober 2019 menjadi lebih dari 70% sedangkan peurunan suku bunga pada tanggal 11 Desember 2019 berkisar pada level 90%.  

Pelemahan mata uang US Dollar bukan hanya didukung oleh data ekonomi Amerika Serikat yang memburuk, tetapi adanya impeachment terhadap Presiden Trump memberikan tekanan kepada mata uang ini. Pembicaraan antara Delegasi Amerika dan China yang akan berlangsung pada hari kamis minggu ini dan secara umum Pemerintah China tidak akan merubah kebijakan ekonominya yang merupakan tuntutan dari administrasi Trump dalam mengakhiri perang dagang. Subsidi pemerintah China terhadap insudtrinya merupakan pokok pembahasan utama yang akan sulit disepakati oleh kedua negara karena pemerintah China harus mengganti undang undangnya guna memenuhi tuntutan Presiden Trump.

Minggu ini Ketua The Fed Jerome Powell akan banyak memberikan pidato dan tentunya para pelaku pasar akan menunggu pidato tersebut guna memperoleh informasi lebih lanjut masalah kebijakan moneter The Fed pada bulan ini. Data CPI akan dirilis pula pada minggu ini dan tentunya akan menjadi konfirmasi atas data ekonomi Amerika Serikat yang sudah dirilis terdahulu guna melihat laju tingkat inflasi di negeri Paman Sam tersebut. Pelemahan US Dollar akan membuat tekanan naik pada harga emas kelevel harga $1520/ troyounce dengan alternative koreksi pada level $1494/ troyounce.

Trading Plan :

Buy Limit 1494 - 1501  dengan target 1520 - 1531

Gold Timeframe Daily

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

Author: Reza Aswin

Lainnya dari penulis ini

Menyerupai

15.03.2024 06:11 Data AS Tunjukkan Kekuatan Ekonomi yang Tahan Suku Bunga Tinggi

Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik

08.03.2024 03:47 Testimoni Fed Memberikan "Kejelasan" Kebutuhan Memangkas Suku Bunga

Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan

01.12.2023 09:43 Langkah Bank Sentral Pengaruhi 3 Aset Ini di Bulan Desember

Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.

Berita terbaru

02.04.2024 07:03 Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade

Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven

01.04.2024 08:22 Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

01.04.2024 07:11 Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.