Diperbarui • 2019-11-11
Tanda tanda perlambatan ekonomi di Amerika Serikat mulai terlihat dalam 2 hari belakangan ini. Rendahnya aktivitas pabrikan yang ditandai oleh turunnya ISM manufaktur dibawah rata rata indeks standart, dalam 1 dekade belakangan ini , serta turunnya data lowongan pekerjaan di sector tenaga kerja ADP, tadi malam merupakan signal atas perlambatan ekonomi di Amerika Serikat. Kuatnya signal pelemahan ekonomi tersebut direspon oleh pelaku pasar dengan melakukan Sell Off pada pasar saham Amerika Serikat yang bersamaan dengan pelemahan mata uang US Dollar.
Pelemahan pasar ekuitas dan mata uang US Dollar tentunya dapat berlanjut setelah Amerika Serikat memenangkan sidang kasus pesawat Airbus di pengadilan dagang WTO. Pemerintah Amerika Serikat menuduh negara negara Eropa melakukan politik dagang yang merugikan negara lain dengan mensubsidi perusahaan pembuat pesawat terbang Airbus sejak tahun 2004. Pengadilan WTO telah mengijinkan Amerika Serikat untuk menerapkan sanksi terhadap pelanggaran perdagangan terhadap negara negara Uni Eropa dengan menaikan tariff senilai $7,5 milliar. Product Uni Eropa yang akan terkena tariff tersebut meliputi product pertanian hingga pesawat terbang dan akan dirilis pada tanggal 18 oktober 2019. Uni Eropa menangapi ancaman ini dengan akan menaikan tariff balasan senilai $3 milliar terhadap Bourbon dan Sepeda Motor.
Meningkatnya resiko perlambatan ekonomi global saat ini terlihat sangat signifikan mengingat perang dagang Amerika – China belum selesai dan perang dagang Amerika – Uni Eropa mulai berkobar. Tekanan atas perlambatan ekonomi di Amerika Serikat serta adanya Impeachment terhadap Presiden Trump membuat pasar uang Amerika Serikat kembali dalam tekanan jual, sehingga membuat para pelaku pasar kembali memburu emas sebagai nilai lindung asset mereka. Kenaikan harga emas dapat berlanjut ke level harga $1520/ troyounce dengan alternative koreksi pada level harga $1494/ troyounce.
Trading Plan :
Buy Limit 1485 -1494 dengan target 1520
Gold Timeframe Daily
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan
Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!
|
